Ketergantungan Indonesia yang tinggi terhadap kendaraan roda dua, yang sebagian besar berbahan bakar bensin hingga saat ini, memberikan peluang unik bagi kendaraan listrik untuk memberikan dampak positif yang signifikan terhadap polusi udara perkotaan. TBS secara aktif bekerja untuk berinovasi dalam kendaraan roda dua listrik, sekaligus berupaya menciptakan ekosistem yang sesuai di seluruh Indonesia untuk memastikan keberlanjutan jangka panjangnya. Dengan mengembangkan dan mempromosikan kendaraan roda dua listrik yang terjangkau, TBS dapat melayani segmen populasi yang besar dan secara drastis mengurangi emisi yang terkait dengan perjalanan sehari hari. Hal ini juga akan membantu mengurangi biaya operasional dibandingkan dengan kendaraan bertenaga bensin tradisional sekaligus meningkatkan kenyamanan dan fleksibilitas.
Mempromosikan kendaraan listrik juga sejalan dengan upaya untuk mengatasi polusi perkotaan dan memainkan peran penting dalam menciptakan solusi mobilitas perkotaan yang berkelanjutan. Kendaraan listrik dapat mengurangi kemacetan lalu lintas, yang berpotensi menyebabkan arus lalu lintas yang lebih lancar dan mengurangi polusi suara. Peningkatan permintaan akan kendaraan listrik dapat mendorong investasi dalam infrastruktur energi terbarukan, yang mengarah pada bauran energi yang lebih bersih untuk menyalakan jaringan listrik. Pada akhirnya, hal ini akan menciptakan masa depan yang lebih hijau karena adopsi kendaraan listrik berkontribusi pada pengurangan emisi gas rumah kaca yang signifikan, membuka jalan bagi masa depan yang lebih berkelanjutan bagi kota-kota di Indonesia.
Seiring dengan upaya kami mengembangkan infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia, TBS juga secara aktif menjajaki transisi armada organisasi kami menuju kendaraan listrik. Hal ini sejalan dengan komitmen kami terhadap tanggung jawab lingkungan dan berkontribusi untuk meningkatkan mobilitas perkotaan. Sektor transportasi merupakan kontributor utama polusi udara, dan kendaraan listrik menawarkan alternatif yang lebih bersih dengan potensi untuk meningkatkan kualitas udara secara signifikan, terutama di daerah perkotaan yang padat penduduk.